Cara Membuat Masker Timun

Cara Membuat Masker Mentimun

     Timun atau biasa disebut juga dengan mentimun adalah salah satu jenis labu-labuan yang dapat menghasilkan buah yang dapat dimakan. Biasanya mentimun digunakan sebagai penyegar atau Lalapan dalam sebuah hidangan Timun sendiri memiliki kandungan air yang tinggi sehingga sering digunakan sebagai penyegar.
Timun memiliki manfaat bagi kehidupan kita yang dapat kita rasakan. Apakah saja manfaat timun? yuk kita simak pembahasan berikut. Manfaat timun:
• Pengobatan pada tenggorokkan, biasanya menggunakan biji timun untuk mengeluarkan cacing pita dari saluran pencernaan.
• Mengurangi tingkat darah tinggi, karena memiliki senyawa elektrolit yang tinggi. senyawa ini sangat ramah pada jantung dan dapat meminimalkan denyut jantung.
• Pembersih radikal bebas, karena mentimun memiliki antioksidan seperti B karoten.
• Mengurangi kemungkinan penyakit kanker,karena mentimun mengandung lariciresinol, pinoresinol, dan secoisolariciresinol.
• Revitalisasi kulit, karena dengan menggunakan masker timun kulit wajah kita dapat menjadi lebih kencang.
• Mengobati bintik- bintik dan noda hitam pada wajah anda dapat mengoleskan masker mentimun pada wajah untuk mengurangi noda hitam pada wajah.
• Memperkuat rambut, rutinlah minum jus mentimun karena dapat memberikan banyak efek positive bagi rambut anda.

       Untuk membuat masker mentimun tidaklah rumit hanya membutuhkan waktu singkat untuk meraciknya,berikut adalah langkah-langkah meracik masker mentimun:
1. Siapkan 1-2 buah mentimun yang sudah matang
2. Siapkan air jeruk nipis dan putih telur
3. Cuci bersih mentimun tersebut agar kotoran yang terdapat pada kulitnya hilang
4. Haluskan buah mentimun yang sudah dicuci bersih dengan menggunakan blender
5. Setelah itu, saringlah jus mentimun tersebut lalu buang ampasnya
6. Tambahkan perasan air jeruk nipis pada jus mentimun tersebut lalu aduk rata
7. Tambahkan sedikit putih telur ,lalu aduk hingga jus mentimun tersebut menjadi pasta
8. Masker mentimun siap digunakan

Tips Menghaluskan Kulit Wajah Dengan Cara Alami

Tips menghaluskan kulit wajah dengan cara alami

     Cara menghaluskan kulit wajah secara alami dapat dilakukan menggunakan bahan alami yaitu menggunakan madu dan telur. Dengan cara ini kulit akan terasa halus dan lebih kencang, cara membuat masker madu dan telor juga tidak terlalu sulit. Berikut ini langkah-langkah untuk membuat masker tersebut:

• Ambil bagian kuning telur untuk dikocok
• Setelah kuning telur dikocok campurkan dengan madu 2-3 sendok;
• Kocok hingga tercampur rata;
• Setelah selesai dikocok, oleskan keseluruh bagian wajah kecuali daerah mata;
• Setelah selesai dioleskan diamkan selama 20-30 menit;
• Apabila masker sudah mengering, bersihkan wajah menggunakan air hangat;
• Setelah dibersihkan menggunakan air hangat, bersihkan kembali menggunakan air dingin.

     Masker madu dan telur ini sangat mudah untuk digunakan, selain itu bahan-bahan nya pun mudah ditemukan. Masker ini sangat baik digunakan untuk menghaluskan wajah dan mengencangkan wajah karena madu mengandung vitamin, nutrisi dan lainnya yg dapat menghaluskan kulit secara alami.

     Begitupun juga telur menggandung vitamin dan antioksida yg dapat mengencangkan kulit secara alami.

MAINTENANCE RADIO

MAINTENANCE RADIO

        Maintenance yang saya ketahui ada 2 macam, yaitu Maintenance Radio dan Maintenance Base Station. Maintenance tersebut hampir sama, Maintenance Radio bisa disebut juga sebagai perawatan radio diunit-unit tambang. Maintenance Radio dilakukan setiap 6 bulan sekali. Dengan adanya Maintenance kita dapat mengetahui apakah radio layak atau tidak. Sedangkan Maintenance Base Station bisa disebut juga sebagai perawatan radio di tempat-tempat monitoring. Maintenance Base Station dilakukan setiap 3 bulan sekali. Dengan adanya Maintenance Base Station kita dapat mencegah terjadinya problem pada radio.

        Berikut ini adalah cara Maintenance Radio:

A.  ALAT :

• ·         Obeng min 1 buah
• ·         Obeng plus 1 buah
• ·         Tang potong 1 buah
• ·         Tang buaya 1 buah
• ·         SWR  
• ·         Kuas
• ·         Laptop
• ·         AVO meter
• ·         Pulpen

B. Bahan : 

• ·         Form Maintenance
• ·         Cairan WD
• ·         Kabel Data
• ·         Tisyu

D. Langkah kerja

• ·         Siapkan alat dan bahan yang akan digunakan
• ·         Menggunakan alat dan bahan sesuai dengan fungsinya
• ·         Menggunakan Alat Pelindung Diri (APD)
• ·         Hidupkan atau nyalakan radio rig
• ·         Colokan kabel data ke laptop dan keradio rig
• ·         Pada laptop, buka program CVR
• ·         Pilih menu edit Preference
• ·         Cari com yang sesuai apakah com 1, com 2, com 5, dan com 8
• ·         Masukan password
• ·        Jika sudah terlihat data radio, tulis serial number atau SN pada form yang sudah disediakan.
• ·        Tulis PTT ID, No unit, tipe radio, tanggal ppengecekan dan dikerjakan oleh siapa
• ·        Selanjutnya cek tegangan battery (Input Power Radio) menggunakan AVO meter
• ·        Tulis hasilnya pada form
• ·        Pada pemakaian arus dan tegangan, cek tegangan radio pada saat stand by, recerve dan transmit
• ·        Tulis kembali hasilnya diform
• ·        Cek daya dan hambatannya menggunakan SWR, lalu tulis hasinya diform
• ·        Cek PTT, Antena, Fuse, Cennector GM 500, Connector BNC, Braket Radio dan Braket Antena
• ·        Setelah itu cek Mic Hangup Clip, Cabel Power dan Kabel Antena
• ·        Jika semuanya baik maka contreng pada form yang baik
• ·        Jika ada yang diganti maka contreng pada form yang diganti
• ·        Bersihkan front panel dan karet didalam radio rig
• ·        Setelah selesai kembalikan alat dan bahan

·       
Bersihkan daerah kerja.

Cara Memperbaiki Exhoust Fan

CARA MEMPERBAIKI EXHOUST FAN

        Exhoust Fan atau biasa diartikan dengan ‘eksos-fan’ adalah kipas sederhana yang berfungsiberbeda dengan kipas pada umumnya. Kipas yang kenal dan banyak digunakan dimasyarakat adalah kipas yang berfungsi untuk meniupkan angin kea rah depan. Dengan demikian kita akan merasakan tiupan angin yang akan menjadi penetralisir udara panas, terutama dikala terik. Berbeda dengan Exhoust Fan yang justru berfungsi terbalik dengan kipas angin pada umumnya (walaupun sebenarnya Exhoust Fan justru dapat meniupkan angin ke dua arah, depan dan belakang). Fungsi dari Exhoust Fan adalah meniupkan udara kearah belakang, dapat juga disebut sebagai penghisap udara. Dan angin yang dihasilkan justru mengarah ke luar ruangan tempat Exhoust Fan terpasang.

       Berikut ini adalah cara kerja Exhoust Fan :

1.       Kita asumsikan Exhoust Fan terpasang pada suatu ruangan dengan ukuran proporsional, satu ruang dengan luas 2 meter persegi akan memadai denagan Exhoust Fan ukuran 10 inchi, tentunya perlu diperhatikan bahwa ruangan tersebut harus ada ventilsi/lubang udara yang lain.

2.       Exhoust Fan akan berfungsi pada mode ‘exhoust’ atau menghisap, bukan pada mode ‘fan’ seperti kipas angin biasa.

3.       Saat Exhoust Fan diaktifkan maka Exhoust Fan akan menghisap udara dari dalam ruangan dan membuangnya keluar ruangan

4.       Udara yang dihisap dan terbuang adalah udara kotor yang sebelumnya berada di dalam ruangan.

5.       Dengan terhisap dan terbuang tentu volume/jumlah udara kotor didalam ruangan akan berkurang.

6.       Setiap kali udara kotor terhisap keluar maka udara bersih dari luar ruangan akan masuk keruangan melalui lubang ventilasi, begitu seterusnya, hal tersebut dimungkinkan karena saat udara terhisap keluar maka tekanan udara total di dalam ruangan menjadi lebih kecil dari tekanan udara dari luar ruangan.

7.       Hal ini akan terus berulang selama Exhoust Fan dalam keadaan ON. Dengan demikian maka udara di dalam ruangan akan terasa lebih segar dan tentu saja sejuk, karena volume udara kotor selalu terhisap keluar dan digantikan dengan udara yang bersih setiap saat.

Di bawah ini cara memperbaiki Exhaust Fan:

A.  ALAT :

·         Obeng min 1 buah

·         Obeng plus 1 buah

·         Tang potong 1 buah

·         Tang lancip 1 buah

·         Tang kombinasi

B. Bahan :

·         Kabel

·         Kapasitor

·         Termopius

C. Langkah kerja

1.       Berdo’a sebelum memulai pekerjaan

2.       Mempersiapkan alat dan bahan terlebih dahulu

3.       Mengunakan Alat Pelindung Diri (APD)

4.       Menggunakan alat dan bahan sesuai dengan fungsinya

5.       Pertama cek tegangannya

6.       Cek kapasitornya, bagus atau tidak

7.       Lepas penutup Exhoust Fan san lepas baling-balingnya

8.       Bika baut pada motor lalu lepaskan rotor dengan hati-hati

9.       Kemudian cek termopius yang ada di dalam lilitan, putus atau tidak

10.    Setelah itu cek lilitannya apakah ada yang putus atau terbakar

11.    Jika ada yang rusak maka ganti atau perbaiki

12.    Jika sudah diperbaiki atau diganti maka tes Exhoust Fan apakah sudah bagus

13.    Dan jika sudah bagus maka pasang kembali baling-baling Exhoust Fan fan penutupnya

14.    Setelah selesai maka Exhoust Fan bisa digunakan

15.    Kembalikan alat dan bahan yang telah digunkan

16.    Bersihkan daerah kerja